sepedaku.org – Tekken 8, judul terbaru dari seri legendaris Bandai Namco, telah menjadi fenomena global sejak peluncurannya. Sebagai installment ke-8 dalam saga Tekken yang dimulai sejak 1994, game ini bukan hanya sekadar fighting game, tapi sebuah cerita tragis tentang balas dendam keluarga Mishima yang penuh intrik, aksi brutal, dan inovasi teknologi. Dirilis pada 26 Januari 2024 untuk PlayStation 5, Xbox Series X/S, dan PC via Steam, Tekken 8 langsung pecahkan rekor penjualan dengan lebih dari 3 juta kopi terjual hingga Februari 2025, mengalahkan Street Fighter 6 di pasar awal. Hari ini, tepat saat rilis penuh DLC Armor King, game ini semakin panas dengan Season 2 yang membawa karakter baru dan cerita mendalam. Bagi penggemar di Indonesia, Tekken 8 bukan hanya hiburan, tapi ajang e-sport nasional yang kian bergengsi. Mari kita ulas lebih dalam!
Sejarah Singkat: Dari Arcade ke Konsol Generasi Baru
Seri Tekken selalu dikenal sebagai pionir fighting 3D dengan sistem combo kompleks dan roster karakter beragam. Tekken 8 adalah yang pertama debut langsung di konsol rumah tangga, tanpa melewati arcade – langkah berani Bandai Namco untuk adaptasi era digital. Dikembangkan oleh Bandai Namco Studios dan Arika, game ini dipimpin oleh Katsuhiro Harada, yang kembali sebagai direktur setelah sukses Tekken 7. Pengumuman resminya di PlayStation State of Play September 2022 langsung viral, dengan trailer yang pamerkan grafis Unreal Engine 5 yang memukau.
Penjualan awal mencapai US$13 juta di Steam dalam 10 hari pertama, dan total 2 juta kopi dalam sebulan. Hingga kini, dengan update Season 2, Tekken 8 terus berkembang melalui Tekken World Tour – turnamen global yang dimulai di EVO Japan Mei 2025, dengan final di Malmö, Swedia, Januari 2026. Di Indonesia, komunitas seperti Tekken Indonesia aktif gelar turnamen lokal, membuat game ini jadi favorit di scene e-sport.
Gameplay: Lebih Agresif, Lebih Strategis
Tekken 8 memperkenalkan mekanik baru yang bikin pertarungan lebih dinamis. “Heat System” jadi fitur unggulan: Saat diaktifkan, karakter dapatkan damage bonus, serangan khusus, dan kemampuan “Heat Burst” untuk tekanan agresif. Ini dorong gaya bermain ofensif, tapi tetap butuh skill defensif seperti sidestep dan parry. Mode latihan lebih intuitif dengan dummy AI yang simulasi perilaku lawan, sementara online matchmaking pakai rollback netcode untuk lag minim – ideal buat pemain Asia Tenggara.
Grafisnya stunning dengan lighting realistis dan animasi fluid, didukung ray tracing di PC. Soundtrack campur EDM dan rock epik, plus voice acting berbahasa Jepang/Inggris yang ikonik. Untuk pemula, ada Arcade Quest mode VR-like yang ajarin dasar tanpa lawan manusia.
Cerita dan Karakter: Saga Mishima yang Tak Pernah Usai
Story mode “The Dark Awakens” berlatar enam bulan setelah Tekken 7, fokus pada konfrontasi akhir Jin Kazama vs. Kazuya Mishima. Jun Kazama kembali canon setelah absen sejak Tekken 2, bantu Jin lawan kegelapan batinnya. Mode tambahan “Unforgettable Echoes” gali sejarah klan Mishima lewat Lidia Sobieska, Eddy Gordo, dan Yoshimitsu, plus kebangkitan Heihachi Mishima.
Roster launch punya 32 karakter, termasuk baru seperti Victor Chevalier (petarung Prancis misterius) dan Reina (putri Heihachi yang ambisius). Season 1 tambah Eddy Gordo, Lidia Sobieska, Heihachi Mishima, dan guest Clive Rosfield dari Final Fantasy 16. Season 2 (mulai Maret 2025) lebih gila: Anna Williams (ex-assassin balas dendam ke Nina, rilis April 2025), Fahkumram (Muay Thai dengan kekuatan kilat, Juli 2025), Armor King (wrestler balas dendam, hari ini 16 Oktober 2025), dan Miary Zo (karakter orisinal dari Madagaskar, Desember 2025). Setiap DLC bawa cerita baru dan stage unik, seperti PAC-MAN collaboration di patch Juli.
Update dan DLC: Season 2 yang Membara
Hari ini, Armor King resmi rilis penuh – wrestler bertopeng yang pakai teknik terlarang saudaranya untuk balas dendam ke King. Early access mulai 13 Oktober untuk pemilik pass. Patch 2.06 baru saja keluar dengan balance fix, termasuk penyesuaian move untuk karakter seperti Jin dan Kazuya. Season 2 juga tambah stage seperti Genmaji Temple dan Phoenix Gate, plus cosmetic pack seperti Gold Suit untuk 32 karakter.
Bandai Namco janji update reguler, termasuk rank match adjustment dan DOJO point baru untuk Tekken World Tour 2025. Kolaborasi seperti Karate Kid: Legends dan Baobab Horizon (VR mode, Desember 2025) bikin game tetap fresh.
Dampak dan Komunitas: Lebih dari Sekadar Game
Tekken 8 tak hanya jualan kopi, tapi bangun komunitasi. Di EVO 2025, Arslan Ash dari Pakistan juara lagi, inspirasi pemain Indonesia seperti di IESF Asian Championship. Kritikus beri rating 90/100 di Metacritic, puji cerita mendalam dan aksesibilitas, meski beberapa kritik netcode awal (sudah di-fix).
Bagi pemula, game ini ramah dengan tutorial lengkap; bagi pro, depth-nya tak tertandingi. Harga standar Rp800.000-1.000.000 di Indonesia, dengan Deluxe Edition Rp1.200.000 yang include DLC awal.
Tekken 8 adalah bukti seri ini abadi – dari balas dendam keluarga hingga turnamen global. Dengan Miary Zo di ujung tahun, 2025 jadi tahun Tekken terpanas. Siap ikut King of Iron Fist Tournament? Download sekarang dan rasakan pukulan pertamanya. Punya main karakter favorit? Bagikan di komentar!
